Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1970. Diangkat sebagai Presiden Komisaris Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2023 sebagaimana tercatat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 87 tertanggal 21 Juni 2023, yang dibuat di hadapan Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan (“Akta No. 87/2023”), dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Memulai karirnya sebagai Auditor di Akuntan Publik Prasetio-Utomo & Rekan (Arthur Anderson), hingga menjadi Manajer (1993–1998). Kemudian melanjutkan karirnya selama 6 tahun di Citigroup, sebagai Direktur di PT Citigroup Securities Indonesia (1998–2004). Menjadi pendiri dan pemangku kepentingan Provident Group, yang memiliki berbagai investasi di Indonesia antara lain PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. ("TBIG"), PT Merdeka Copper and Gold Tbk. (“MDKA”), dan PT Merdeka Battery Materials Tbk. (“MBMA”). Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Provident Capital Indonesia (“PCI”) (2005-2006) dan Komisaris Perusahaan (2007-2012). Saat ini, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur PCI (sejak 2011), Wakil Presiden Direktur TBIG (sejak 2010), dan Direktur MDKA (sejak 2014), serta Komisaris di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT Alam Permai (“PT AP”) (sejak 2011), PT Suwarna Arta Mandiri (“PT SAM”) (sejak 2011), dan PT Sarana Investasi Nusantara (“PT SIN”) (sejak 2011).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti pada tahun 1993.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; dan (ii) anggota Direksi. Beliau merupakan pemegang saham sekaligus Presiden Direktur PCI dan anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham dalam Perusahaan.

Warga Negara Indonesia yang lahir tahun 1963. Diangkat sebagai Komisaris Independen Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 169 tertanggal 22 Maret 2022, yang dibuat di hadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, dan telah mendapatkan persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0028990.AH.01.02.Tahun 2022 tertanggal 21 April 2022 ("Akta No. 169/2022"). Beliau akan menjabat hingga Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Beliau memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di berbagai industri. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Telenet Internusa (2004-2008), Direktur Utama PT Balikom (2008-2012), Direktur Utama PT Mitra Investindo Tbk. (2009-2014), Direktur PT Tri Wahana Universal (2011-2014), Direktur PT Trimitra Karya Jaya (2014-2015, 2019-2020), serta Kepala Unit Internal Audit MDKA (2015-2023). Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Perusahaan (2005-2015). Saat ini, beliau menjabat sebagai Direktur PT Momenta Agrikultura (sejak 2015), PT Mitra Prima Inti Solusi (sejak 2018), PT Indo Nusa Jaya Makmur (sejak 2018), dan PT Unggul Kreasi Cipta (sejak 2019). Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Gihon Telekomunikasi Tbk. (sejak 2017) dan Komisaris PT Palem Makmur Abadi (sejak 2019).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Gajah Mada pada tahun 1988, Magister Administrasi Bisnis (MBA) dari University of the City of Manila pada tahun 1993, dan Magister Manajemen Eksekutif dari STIE Prasetiya Mulya pada tahun 2012.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; (ii) anggota Direksi; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1970. Awalnya diangkat sebagai Komisaris Independen Perusahaan pada bulan Juni 2012 dan diangkat kembali dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana dinyatakan dalam Akta No. 169/2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Mengawali karirnya sebagai Project Officer di PT Multifortuna Simmons Corporation (1993) sebelum bergabung dengan PT Gunung Sewu Kencana (1995–1999), PT HSBC Securities Indonesia (1999–2002), dan PT XL Axiata Tbk. (2002–2017), dan akhirnya sebagai Chief Strategic Partnership Officer. Selain itu, beliau juga menjadi Dosen Tidak Tetap di Universitas Trisakti (1993–1995) dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti (1993–2006). Saat ini beliau menjabat sebagai Business Advisor di PT Fintek Digital Indonesia (sejak 2018) dan Presiden Direktur PT Multifinance Anak Bangsa (dahulu PT Rama Multi Finance) (sejak 2019).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen Keuangan dari Universitas Trisakti pada tahun 1993 dan Magister Manajemen dari Prasetiya Mulya School of Management pada tahun 1995.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; (ii) anggota Direksi; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1971. Diangkat menjadi Presiden Direktur Perusahaan pada bulan Mei 2007 dan diangkat kembali sebagai Presiden Direktur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2022 sebagaimana tercatat dalam Akta No. 169/2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab mengawasi keseluruhan operasional, bidang keuangan, dan sumber daya manusia Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Auditor di Akuntan Publik Arthur Andersen (1993–1997) sebelum bergabung dengan Astra Group (1997–2005) dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Departemen Anggaran dan Kepala Departemen Akuntansi PT Astra International Tbk. Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris di PT Jingdong Indonesia Pertama (2015–2018),Presiden Direktur MDKA (2018–2021), dan Komisaris Utama PT Batutua Kharisma Permai (2020-2021). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Presiden Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2011), PT SAM (sejak 2011) dan PT SIN (sejak 2011).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti pada tahun 1993.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama. Beliau merupakan anggota Direksi yang memegang saham di Perusahaan.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1963. Beliau diangkat sebagai Direktur Perusahaan pada bulan Juni 2012 dan diangkat kembali sebagai Direktur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana tercantum dalam Akta No. 169/2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab atas bidang hukum Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Service Engineer di PT Securitindo Datacom (1986–1988), dan kemudian bergabung dengan PT Astra Graphia sebagai Marketing Support (1989–1992), PT Multimatra Prakarsa sebagai Marketing Specialist (1992–1993), PT Batara Ismaya sebagai General Manager (1993–1995), dan PT Ariawest International (1995–2003) dengan jabatan terakhir sebagai VP Business Development. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2013), PT SAM (sejak 2013) dan PT SIN (sejak 2014), Direktur TBIG (sejak 2010), Presiden Komisaris PT Tower One (sejak 2015), Komisaris PT Batavia Towerindo (sejak 2006) dan PT United Towerindo (sejak 2006), Presiden Direktur PT Telenet Internusa (sejak 2008), Direktur PT Tower Bersama (sejak 2006) dan PT Triaka Bersama (sejak 2009), seluruhnya merupakan Perusahaan Anak TBIG serta Direktur PT Batara Ismaya (sejak 2005).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Sains dan Teknologi Nasional pada tahun 1988.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1987. Diangkat sebagai Direktur Perusahaan pada bulan Juni 2023, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2023 sebagaimana dinyatakan dalam Akta No. 87/2023, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab atas bidang investasi dan portofolio Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Auditor (level asisten) di KAP Ernst & Young (2008–2009), sebelum bergabung dengan Provident Capital Partners (2009–2015, 2006-2018, 2020–2023), dan mencapai posisi Senior Associate. Beliau juga pernah menjabat sebagai Associate Provident Growth Fund (Hong Kong) (2018-2020) dan Head of B2B Sales JD.ID (2015-2016). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2023), PT SAM (sejak 2023) dan PT SIN (sejak 2023).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari President University pada tahun 2008.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir tahun 1963. Diangkat sebagai Komisaris Independen Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 169 tertanggal 22 Maret 2022, yang dibuat di hadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, dan telah mendapatkan persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0028990.AH.01.02.Tahun 2022 tertanggal 21 April 2022 ("Akta No. 169/2022"). Beliau akan menjabat hingga Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Beliau memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di berbagai industri. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Telenet Internusa (2004-2008), Direktur Utama PT Balikom (2008-2012), Direktur Utama PT Mitra Investindo Tbk. (2009-2014), Direktur PT Tri Wahana Universal (2011-2014), Direktur PT Trimitra Karya Jaya (2014-2015, 2019-2020), serta Kepala Unit Internal Audit MDKA (2015-2023). Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Perusahaan (2005-2015). Saat ini, beliau menjabat sebagai Direktur PT Momenta Agrikultura (sejak 2015), PT Mitra Prima Inti Solusi (sejak 2018), PT Indo Nusa Jaya Makmur (sejak 2018), dan PT Unggul Kreasi Cipta (sejak 2019). Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Gihon Telekomunikasi Tbk. (sejak 2017) dan Komisaris PT Palem Makmur Abadi (sejak 2019).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Gajah Mada pada tahun 1988, Magister Administrasi Bisnis (MBA) dari University of the City of Manila pada tahun 1993, dan Magister Manajemen Eksekutif dari STIE Prasetiya Mulya pada tahun 2012.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; (ii) anggota Direksi; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tahun 1971. Memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Supra University, Jakarta pada tahun 2010 dan Ekonomi dari Universitas Atmajaya, Jakarta pada tahun 1996.

Memulai karirnya di Johan Malonda & Partners Public Accounting Firm (1994-2005), sebagai Group Head Coordinator di Johan Malonda Astika & Rekan Public Accounting Firm (2005-2008), sebagai Associate Partner Associate Partner di Johan Malonda Astika & Rekan Public Accounting Firm (2008-2010), sebagai Partner di Johan Malonda Mustika & Partners Public Accounting Firm (2010-Oktober 2015), dan saat ini menjabat sebagai Partner di Kantor Akuntan Publik Susianto Arona (Oktober 2015-sekarang), sebagai Komite Audit di PT Jaya Bersama Indo Tbk, dan sebagai Komisaris Independen di PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1958. Diangkat sebagai anggota Komite Audit Perusahaan pada 23 Juni 2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2027. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Presiden Direktur di PT Mahkota Padma Propertindo (sejak 2020). Sebelumnya, beliau pernah menjabat antara lain sebagai Direktur di PT Panen Arta Indonesia Leasing (1986–1992), Direktur di PT Andalas Griyanusa (1992–2005), Presiden Direktur di PT Nichols Edwards Indonesia (2005–2006), Direktur di PT Pacific Prestige Center (2006), Asisten Wakil Direktur di PT Jaya Mandiri Sukses (2007–2008), Direktur Operasional di PT Dian Agro Mandiri (2008–2010), konsultan (2010–2013), dan Direktur Perusahaan (2012–2019). Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (1985) dan Magister Administrasi Bisnis dari PPM School of Management (1992).

Warga Negara Indonesia yang lahir tahun 1963. Diangkat sebagai Komisaris Independen Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 169 tertanggal 22 Maret 2022, yang dibuat di hadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan, dan telah mendapatkan persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0028990.AH.01.02.Tahun 2022 tertanggal 21 April 2022 ("Akta No. 169/2022"). Beliau akan menjabat hingga Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Beliau memiliki pengalaman lebih dari 30 tahun di berbagai industri. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Telenet Internusa (2004-2008), Direktur Utama PT Balikom (2008-2012), Direktur Utama PT Mitra Investindo Tbk. (2009-2014), Direktur PT Tri Wahana Universal (2011-2014), Direktur PT Trimitra Karya Jaya (2014-2015, 2019-2020), serta Kepala Unit Internal Audit MDKA (2015-2023). Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Perusahaan (2005-2015). Saat ini, beliau menjabat sebagai Direktur PT Momenta Agrikultura (sejak 2015), PT Mitra Prima Inti Solusi (sejak 2018), PT Indo Nusa Jaya Makmur (sejak 2018), dan PT Unggul Kreasi Cipta (sejak 2019). Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Gihon Telekomunikasi Tbk. (sejak 2017) dan Komisaris PT Palem Makmur Abadi (sejak 2019).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Gajah Mada pada tahun 1988, Magister Administrasi Bisnis (MBA) dari University of the City of Manila pada tahun 1993, dan Magister Manajemen Eksekutif dari STIE Prasetiya Mulya pada tahun 2012.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; (ii) anggota Direksi; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1970. Diangkat sebagai Presiden Komisaris Perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2023 sebagaimana tercatat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perubahan Anggaran Dasar No. 87 tertanggal 21 Juni 2023, yang dibuat di hadapan Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., Notaris di Kota Administrasi Jakarta Selatan (“Akta No. 87/2023”), dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027.

Memulai karirnya sebagai Auditor di Akuntan Publik Prasetio-Utomo & Rekan (Arthur Anderson), hingga menjadi Manajer (1993–1998). Kemudian melanjutkan karirnya selama 6 tahun di Citigroup, sebagai Direktur di PT Citigroup Securities Indonesia (1998–2004). Menjadi pendiri dan pemangku kepentingan Provident Group, yang memiliki berbagai investasi di Indonesia antara lain PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. ("TBIG"), PT Merdeka Copper and Gold Tbk. (“MDKA”), dan PT Merdeka Battery Materials Tbk. (“MBMA”). Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Provident Capital Indonesia (“PCI”) (2005-2006) dan Komisaris Perusahaan (2007-2012). Saat ini, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur PCI (sejak 2011), Wakil Presiden Direktur TBIG (sejak 2010), dan Direktur MDKA (sejak 2014), serta Komisaris di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT Alam Permai (“PT AP”) (sejak 2011), PT Suwarna Arta Mandiri (“PT SAM”) (sejak 2011), dan PT Sarana Investasi Nusantara (“PT SIN”) (sejak 2011).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti pada tahun 1993.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris lainnya; dan (ii) anggota Direksi. Beliau merupakan pemegang saham sekaligus Presiden Direktur PCI dan anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham dalam Perusahaan.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1971. Diangkat sebagai anggota Komite Nominasi dan Remunerasi pada 23 Juni 2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Kepala Departemen Sumber Daya Manusia sejak 2019, setelah sebelumnya menjabat sebagai Supervisor Internal Audit (2008–2011), Departemen Operation Excellence (2012–2014), dan Kepala Departemen Sumber Daya Manusia dan General Affairs (2015–2018). Sebelumnya, beliau berkarir di Astra Agro Lestari Group (1998–2008) dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Tata Usaha di PT Nirmala Agro Lestari (2006–2008). Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Sosial Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Yogyakarta (1996).

Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1975. Beliau bergabung dengan Perusahaan pada tahun 2011 dan saat ini menjabat sebagai Division Head Finance, Accounting & Tax Perusahaan sejak 2014. Sebelum bergabung dengan Perusahaan, beliau berkarir sebagai Auditor di KAP Johan Malonda & Rekan selama 10 tahun dengan jabatan terakhir sebagai Group Head Coordinator (2001-2011). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan akuntansi dari Universitas Tarumanegara pada tahun 1998.

Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1971. Diangkat sebagai Pengawas Komite Investasi sejak tanggal 2 Januari 2023 dengan masa tugas hingga tahun 2025 (periode selama 2 (dua) tahun). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris PCI (sejak 2008), Komisaris PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (sejak 2023) dan Presiden Komisaris MBMA (sejak 2023). Sebelumnya beliau pernah berkarir sebagai Head of Investment Banking Indonesia Citigroup Global Markets (1996-2004) dan Direktur Perusahaan (2006-2012). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 1992.

Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1986. Diangkat sebagai anggota Komite Investasi sejak tanggal 2 Januari 2023 dengan masa tugas hingga tahun 2025 (periode selama 2 (dua) tahun). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (sejak 2015), Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk (“Adaro”) (sejak 2022), Komisaris PT Samator Indo Gas Tbk (d/h PT Aneka Gas Industri Tbk) (sejak 2022), dan Komisaris MBMA (sejak 2023). Sebelumnya beliau menjabat sebagai Direktur MDKA (2014-2021), dan pernah menjabat sebagai Presiden Komisaris pada Perusahaan Anak Perusahaan yakni PT AP (2014-2022), PT SAM (2014-2022), dan PT SIN (2014-2022). Beliau meraih gelar Bachelor of Arts dalam bidang business administration dari Pepperdine University, Amerika Serikat pada tahun 2008.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1971. Diangkat menjadi Presiden Direktur Perusahaan pada bulan Mei 2007 dan diangkat kembali sebagai Presiden Direktur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tahun 2022 sebagaimana tercatat dalam Akta No. 169/2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab mengawasi keseluruhan operasional, bidang keuangan, dan sumber daya manusia Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Auditor di Akuntan Publik Arthur Andersen (1993–1997) sebelum bergabung dengan Astra Group (1997–2005) dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Departemen Anggaran dan Kepala Departemen Akuntansi PT Astra International Tbk. Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris di PT Jingdong Indonesia Pertama (2015–2018),Presiden Direktur MDKA (2018–2021), dan Komisaris Utama PT Batutua Kharisma Permai (2020-2021). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Presiden Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2011), PT SAM (sejak 2011) dan PT SIN (sejak 2011).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti pada tahun 1993.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama. Beliau merupakan anggota Direksi yang memegang saham di Perusahaan.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1963. Beliau diangkat sebagai Direktur Perusahaan pada bulan Juni 2012 dan diangkat kembali sebagai Direktur dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2022, sebagaimana tercantum dalam Akta No. 169/2022, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab atas bidang hukum Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Service Engineer di PT Securitindo Datacom (1986–1988), dan kemudian bergabung dengan PT Astra Graphia sebagai Marketing Support (1989–1992), PT Multimatra Prakarsa sebagai Marketing Specialist (1992–1993), PT Batara Ismaya sebagai General Manager (1993–1995), dan PT Ariawest International (1995–2003) dengan jabatan terakhir sebagai VP Business Development. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2013), PT SAM (sejak 2013) dan PT SIN (sejak 2014), Direktur TBIG (sejak 2010), Presiden Komisaris PT Tower One (sejak 2015), Komisaris PT Batavia Towerindo (sejak 2006) dan PT United Towerindo (sejak 2006), Presiden Direktur PT Telenet Internusa (sejak 2008), Direktur PT Tower Bersama (sejak 2006) dan PT Triaka Bersama (sejak 2009), seluruhnya merupakan Perusahaan Anak TBIG serta Direktur PT Batara Ismaya (sejak 2005).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Sains dan Teknologi Nasional pada tahun 1988.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Indonesia yang lahir pada tahun 1987. Diangkat sebagai Direktur Perusahaan pada bulan Juni 2023, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tahun 2023 sebagaimana dinyatakan dalam Akta No. 87/2023, dengan masa jabatan hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perusahaan tahun 2027. Beliau bertanggung jawab atas bidang investasi dan portofolio Perusahaan.

Beliau mengawali karirnya sebagai Auditor (level asisten) di KAP Ernst & Young (2008–2009), sebelum bergabung dengan Provident Capital Partners (2009–2015, 2006-2018, 2020–2023), dan mencapai posisi Senior Associate. Beliau juga pernah menjabat sebagai Associate Provident Growth Fund (Hong Kong) (2018-2020) dan Head of B2B Sales JD.ID (2015-2016). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur di seluruh Entitas Anak Perusahaan, yakni PT AP (sejak 2023), PT SAM (sejak 2023) dan PT SIN (sejak 2023).

Beliau mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari President University pada tahun 2008.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan (i) anggota Dewan Komisaris; (ii) anggota Direksi lainnya; dan (iii) pemegang saham utama.

Warga Negara Australia, lahir pada tahun 1968. Diangkat sebagai anggota Komite Investasi sejak tanggal 2 Januari 2023 dengan masa tugas hingga tahun 2025 (periode selama 2 (dua) tahun). Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur MDKA (sejak 2016). Sebelumnya beliau pernah berkarir di Kantor Akuntan Publik Arthur Andersen, Australia (1993-1995), Partner Kantor Akuntan Publik Arthur Andersen Indonesia (1995-1998), Head of Investment Banking & Head of Mergers and Acquisition Citigroup Indonesia (1998-2001), Managing Director Saratoga Capital (2001-2004), Wakil Presiden Direktur MDKA (2014-2016), dan Wakil Direktur Utama di PT Bumi Suksesindo (2015-2016). Beliau meraih gelar Bachelor of Commerce dari University of Western, Australia pada tahun 1988.

Warga Negara Indonesia, lahir pada tahun 1992. Beliau bergabung dengan Perusahaan pada bulan Mei 2023 sebagai Kepala Unit Audit Internal. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Direktur PT Inklusi Keuangan Nasional (sejak 2022), Direktur PT Solusi Digital Cepat (sejak 2021), Direktur PT Digital Ekspres Bersama (sejak 2020) dan Analis Keuangan dan Pengembangan Bisnis PCI (sejak 2018). Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi jurusan manajemen keuangan dari Universitas Indonesia pada tahun 2015.